Latancab 2012: Pangdivif 2 Kostrad Tinjau Pertahanan Sementara Pasukan BTP
Panglima Divisi 2 Kostrad Brigjen TNI Setyo Sularso selaku Panglima Komando Tugas Gabungan Darat (Pangkogasgabrat) melaksanakan pengecekan kepada pasukan BT
P yang sedang melakukan
pertahanan sementara (Hansem) setelah berhasil menghancurkan musuh di
wilayah Baturaja, Sumatera Selatan, Selasa (04/09).
Pengecekan tersebut sebagai bentuk perhatian dan keseriusan pimpinan serta dorongan moril kepada prajurit yang sedang melaksanakan latihan antar kecabangan (Latancab) tingkat brigade supaya serius dalam melaksanakan latihan yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit angakatan darat dalam menjalankan tugas pokok demi menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pangdivif sangat bangga melihat prajurit-prajurit yang sedang melakukan hansem di kedudukannya masing-masing berlatih dengan sungguh-sungguh walaupun dengan cuaca dan kondisi alam di medan latihan panas dan berdebu, namun semua itu tidak menjadi kendala bagi mereka justru malah sebaliknya.
Setelah berhasil melaksanakan operasi serangan yang dilakukan kemarin, pasukan Brigade Tim Pertempuran (BTP) kemudian melaksanakan hansem guna menjaga kemungkinan terjadinya serangan susulan dari pihak musuh yang ingin membentuk negara baru di wilayah Baturaja, Sumatera Selatan.
Posisi pertahanan sementara menggunakan formasi melingkar dimana sebelah kanan ditempati oleh Yonif 509 Kostrad, pada sektor kiri oleh Yonih 514/Raider Kostrad dan ditengah diisi oleh Yonif Linud 501. Personil dari Armed, Kavaleri, Yonif Mekanis tetap bersiaga pada area masing-masing tanpa mengurangi semangat bertempur mereka.
Para prajurit yang terlibat BTP ini sangat antusias sekali, sesuai dengan pepatah yang berbunyi “Kesejahteraan yang paling hakiki bagi seorang Prajurit adalah Latihan”, sesuai dengan arahan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo yang menekankan bahwa keberhasilan dalam latihan ini bukanlah merupakan akhir segalanya. Sebab latihan ini dianggap berhasil apabila selamat hingga sampai ditempat tujuan dengan selamat.(Satgaspen)
(TNI AD)
Pengecekan tersebut sebagai bentuk perhatian dan keseriusan pimpinan serta dorongan moril kepada prajurit yang sedang melaksanakan latihan antar kecabangan (Latancab) tingkat brigade supaya serius dalam melaksanakan latihan yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit angakatan darat dalam menjalankan tugas pokok demi menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pangdivif sangat bangga melihat prajurit-prajurit yang sedang melakukan hansem di kedudukannya masing-masing berlatih dengan sungguh-sungguh walaupun dengan cuaca dan kondisi alam di medan latihan panas dan berdebu, namun semua itu tidak menjadi kendala bagi mereka justru malah sebaliknya.
Setelah berhasil melaksanakan operasi serangan yang dilakukan kemarin, pasukan Brigade Tim Pertempuran (BTP) kemudian melaksanakan hansem guna menjaga kemungkinan terjadinya serangan susulan dari pihak musuh yang ingin membentuk negara baru di wilayah Baturaja, Sumatera Selatan.
Posisi pertahanan sementara menggunakan formasi melingkar dimana sebelah kanan ditempati oleh Yonif 509 Kostrad, pada sektor kiri oleh Yonih 514/Raider Kostrad dan ditengah diisi oleh Yonif Linud 501. Personil dari Armed, Kavaleri, Yonif Mekanis tetap bersiaga pada area masing-masing tanpa mengurangi semangat bertempur mereka.
Para prajurit yang terlibat BTP ini sangat antusias sekali, sesuai dengan pepatah yang berbunyi “Kesejahteraan yang paling hakiki bagi seorang Prajurit adalah Latihan”, sesuai dengan arahan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo yang menekankan bahwa keberhasilan dalam latihan ini bukanlah merupakan akhir segalanya. Sebab latihan ini dianggap berhasil apabila selamat hingga sampai ditempat tujuan dengan selamat.(Satgaspen)
(TNI AD)